29 Juni 2020

Camping Taman Wisata Capolaga


camping-wisata-alam-capolaga-subang-jawa-barat

Suara arus air bening di sungai dangkal belakang tenda seolah memberi isyarat: teruslah bergerak, jangan diam!

Sementara batu-batu di sungai itu juga seperti memancarkan sinyal: tetaplah diam, jangan ikuti arus. Lawan!

Sedangkan semilir hawa sejuk pukul dua puluh dua lewat sepuluh malam itu seakan berbisik pelan: tidurlah, lupakan semua!

Apa yang ada malam itu seperti tak ada. Kosong. Aku tak mampu bergerak. Aku tak kuasa diam. Aku tak sanggup melupakan. (Bhy)


Konten Sebelumnya
Konten Berikutnya